Langsung ke konten utama

Penyerahan Bantuan KUBE-FM Kabupaten Dharmasraya

Kabupaten Dharmasraya salahsatu Kabupaten di Provinsi Sumatera Barat penerima manfaat bantuan Fakir Miskin (FM) melalui Program KUBE-FM. Sebagai alat untuk memerangi kemiskinan salahsatu nya Program KUBE-FM yang dilahirkan oleh Kementerian Sosial Republik Indonesia. Tiga Kabupaten di Provinsi Sumatera Barat diantaranya : Kabupaten Dharmasraya, Kabupaten Pesisir Selatan, Kabupaten Solok. Tiga Kabupaten di Provinsi Sumatera Barat merupakan Konsentrasi menjalankan program Fakir Miskin yang sesuai dengan kemampuan pengelolah anggota serta sesuai dengan Pasar nya. 

Terusan dari Proposal pendamping yang di prakasai oleh Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) adalah pencairan atau penyerahan Buku Rekening kepada masing-masing Kelompok KUBE-FM yang ada di Kabupaten Dharmasraya. TKSK Sitiung, TKSK Pulau Punjung dan TKSK Sembilan Koto telah memverifikasi melalui Nagari dan Kepala Jorong pada masing-masing Kecamatan. Setelah Data ini di lihat dari pilihan Verifikasi tingkat Kelurahan atau Nagari maka Data tersebut di lihat apakah Data tersebut terdaftar di Basis Data Terpadu (BDT)  yang telah ditetapkan oleh Kementerian Sosial atas pemutakhiran Data yang dilakukan Tahun 2015. 

Dalam menjalankan Program Kelompok Usaha Bersama (KUBE-FM) di Kecamatan haruslah tepat sasaran yang telah diatur oleh UU dan Permensos. Data yang masuk dalam kategori KUBE-FM tahun 2017,  TKSK Kecamatan Sitiung memusyawarahkan bersama Wali Nagari dan Kepala Jorong. TKSK akan menerima rekap dari masing-masing Nagari untuk melihat Data yang akan menjadi acuan dari permohonan Proposal yang dibuat oleh TKSK. 

Sebagai Program dibawah naungan Dinas Sosial Kabupaten Dharmasraya dalam hal ini adalah tugas pokok Bapak Yohanes selaku Kabid Sosial Kabupaten Dharmasraya untuk mengurangi angka kemiskinan di Kabupaten Dharmasraya Provinsi Sumatera Barat. Konsultasi, Komunikasi dan Informasi terus dibangun oleh Pendamping Kecamatan terhadap Dinas Sosial Kabupaten Dharmasraya agar Program ini selalu jalan dan berkembang dengan baik kedepannya. Beberapa Intruksi yang di sampaikan oleh Bapak Kabid Sosial kepada Pendamping KUBE-FM Kecamatan agar menjalin kerja sama dengan Dinas yang terkait tentang pengelolaan Usaha pada masing-masing Kelompok. Yang Usaha nya Ternak pendamping harus memberikan tembusan kepada Dinas Peternakan, Pertanian begitu juga. Saling bersinergi antar Lembaga maka Visi dan Misi mengentaskan kemiskinan akan terwujud. 


Komentar

Sosial

Momen Pembalap di Tikungan Pasar Sitiung TDS 2017

Tour de Singkarak Senen, 20 November 2017 melewati Lintasan Kecamatan Sitiung. Tepat simpang IV Sikabau belok kiri merupakan jalur yang di pilih oleh Pemerintahan dan panitia. Tour de Singkarak Tahun ini yang melewati Jalur Lintas Sitiung yang di rencanakan 103 Pembalap dari 29 Negara. Perhelatan Tour de Singkarak sudah menjadi program rutin setiap Tahunnya di Kabupaten Dharmasraya dan melalui Lintas Kecamatan Sitiung. Setiap tahun terlihat peningkatan persiapan panitia dalam penyelenggaraan Tour de Singakarak. Pada Tahun ini terlihat penambahan dari program tersebut yaitu hiburan di Podium Juara yang di hibur oleh Artis Jakarta dan pengiring Super Dangdut yang sesuai dengan selera masyarakat umum Dharmasraya. Kesiapan panitia penyelenggara dan segenap Pemerintahan Daerah baik Provinsi maupun Kabupaten Dharmasraya telah memaksimalkan kinerja untuk memenuhi kebutuhan dan persiapan Tour de Singkarak tahun 2017 ini. Secara Teknis semua telah di lakukan, namun terlihat beberapa kekuran

Sejarah Singkat Kampung Sitiung (Setelah 6 Bulan Saya Mencoba Mengorek-ngorek Berbagai Sumber dan Berita)

Sitiung Periode Awal Sitiung adalah kampung tua. Itu sebuah fakta yang tak bisa dipungkiri. Jika ketuaannya tak diketahui khalayak banyak, maka itu karena minimnya kesadaran masyarakat Sitiung sendiri dalam mengkaji sejarahnya sendiri. Nama Sitiung dalam logat lokal dieja Satiwuang yang terdiri 2 kata, yaitu Sati yang berarti ‘sakti’ dan Gawuang yang berarti lobang. Nama ini merujuk pada sebuah lobang atau terowongan alam bawah tanah (atau bisa juga disebut goa) yang menghubungkan dua tempat yang berada di Sitiung tersebut. Dua tempat tersebut tersebut adalah Toluak yang berada di aliran sungai Batanghari dan Mombiak di sebuah area lahan gambut. Jarak antara keduanya kurang lebih sekitar 1 Kilometer. Lobang ini sendiri bagi masyarakat Sitiung memang tergolong istimewa dan hanya orang-orang yang berilmu tinggi dan sakti yang bisa memasukinya. Itu kenapa asal-muasal nama Sitiung dikaitkan kepada lobang ini. Sebuah lobang sakti. Sitiung tak lepas dari peradaban sungai Ba

Wisata Air Terjun Sitiung

Wisata Alam Air terjun Pisang Rebus Nagari Sitiung Kecamatan Sitiung dapat perhatian dari kalangan masyarakat sekitar dan Umum. Lokasi Air terjun ini berada di pedalaman ladang warga. Akses ke area air terjun memang masih terlambat oleh semak belukar. Beberapa pemuda yang peduli terhadap lingkungan telah memulai memberikan lingkaran tersebut.  Air murni Sumber mata air menghipnotis kita untuk menikmati pandangan ke arah alam sekitar. Indah memang jelas indah hingga hari ini tetap juga di kunjungi walau lokasi nya belum sempurna di bersihkan.  Kita berharap Tempat ini bisa menjadi salahsatu lokasi Wisata Nagari Sitiung, jangakauan yang tidak terlalu jauh Memudahakan kita untuk mengunjungi Wisata yanq satu ini. Lama sudah tidak diperhatikan Tempat ini seakan hilang selama ini, namun seiring kemajuan zaman menyadarkan kita untuk peduli pada Wisata. Mari kita lestarikan alam lingkungan kita apalagi yang memiliki nilai tinggi.  Ayo ooo.... Kunjungi, buat berfoto tepat banget nih