Langsung ke konten utama

Ujian Kompetensi Calon Kepala Jorong

Ujian Kompetensi Calon Kepala Jorong Nagari Sitiung di selenggarakan hari ini di Ruangan BAMUS Nagari Sitiung.

Atas azas Demokrasi, masyarakat Jorong pemekaran mengusung kan lebih dari satu calon dari masing-masing Jorong pemekaran. Sebahagian ada Yang muncul calon tunggal dari Jorong tersebut. Suasana yang hikmat terlihat di ruangan BAMUS saat peserta ujian Memasuki ruangan BAMUS. Ujian tertulis hari ini di buka langsung oleh Bapak Wali Nagari Sitiung Yang di dampingi oleh Yuli Efrianus, S.Sos.I. Wali Nagari Sitiung menyampaikan kepada peserta ujian, bahwa ujian ini benar-benar menjadi acuan dari kepribadian masing-masing calon. Di samping itu, Wali Nagari juga menyampaikan, harus Sa Iliah, Sa Mudiak dengan pemerintahan, terutama se orang pemimpin masyarakat harus Ba Alam Lowe dan Bahati Lapang.

Peserta ujian telah mewakili masing-masing Jorong yang mekar di Nagari Sitiung ini. Ujian berjalan dengan baik tanpa ada permasalahan. Waktu 60 Menit dengan Soal berjumlah 25 Soal. Dengan waktu 60 menit peserta hanya memakai waktu 30 Menit, hanya beberapa peserta ujian yang menggunakan waktu yg di maksimalkan ini.

Setelah ujian selesai peserta istirahat untuk menghilangkan ketegangan nya saat mengisi kertas ujian nya di dalam ruangan BAMUS 16 November 2017. Setelah istirahat peserta ujian masuk kembali ke ruangan atas permintaan panitia ujian Kompetensi Calon Kepala Jorong Nagari Sitiung tahun 2017. Panitia Pelaksana menyampaikan kepada seluruh peserta ujian bahwa informasi hasil ujian akan di sampaikan me lalui Via nomor HP yang di cantumkan pada ID peserta ujian.

Saat di konfirmasi panitia mengatakan "ujian hari ini adalah ujian Kompetensi atas permintaan masyarakat umum, karena calon dari masyarakat melebihi dari satu orang, memang dalam aturan Wali Nagari bisa tunjuk langsung siapa yang akan menjadi Kepala Jorong di wilayah Pemerintahan Nagari ini, namun Wali Nagari Sitiung tidak mengedepankan sikap otoriter atau nepotisme, Wali Nagari lebih mengutamakan usulan masyarakat umum".


Dalam kelanjutan penyeleksian ini TIMSEL akan melakukan pemantapan terhadap Kepala Jorong terpilih, dimana pemantapan ini adalah salah satu modal penguat dalam melaksanakan kinerja di tengah-tengah Masyarakat. Kita berharap Kepala Jorong yang terpilih nanti betul-betul mampu mengayomi seluruh masyarakat yang di pimpinnya.

Komentar

Sosial

Momen Pembalap di Tikungan Pasar Sitiung TDS 2017

Tour de Singkarak Senen, 20 November 2017 melewati Lintasan Kecamatan Sitiung. Tepat simpang IV Sikabau belok kiri merupakan jalur yang di pilih oleh Pemerintahan dan panitia. Tour de Singkarak Tahun ini yang melewati Jalur Lintas Sitiung yang di rencanakan 103 Pembalap dari 29 Negara. Perhelatan Tour de Singkarak sudah menjadi program rutin setiap Tahunnya di Kabupaten Dharmasraya dan melalui Lintas Kecamatan Sitiung. Setiap tahun terlihat peningkatan persiapan panitia dalam penyelenggaraan Tour de Singakarak. Pada Tahun ini terlihat penambahan dari program tersebut yaitu hiburan di Podium Juara yang di hibur oleh Artis Jakarta dan pengiring Super Dangdut yang sesuai dengan selera masyarakat umum Dharmasraya. Kesiapan panitia penyelenggara dan segenap Pemerintahan Daerah baik Provinsi maupun Kabupaten Dharmasraya telah memaksimalkan kinerja untuk memenuhi kebutuhan dan persiapan Tour de Singkarak tahun 2017 ini. Secara Teknis semua telah di lakukan, namun terlihat beberapa kekuran

Sejarah Singkat Kampung Sitiung (Setelah 6 Bulan Saya Mencoba Mengorek-ngorek Berbagai Sumber dan Berita)

Sitiung Periode Awal Sitiung adalah kampung tua. Itu sebuah fakta yang tak bisa dipungkiri. Jika ketuaannya tak diketahui khalayak banyak, maka itu karena minimnya kesadaran masyarakat Sitiung sendiri dalam mengkaji sejarahnya sendiri. Nama Sitiung dalam logat lokal dieja Satiwuang yang terdiri 2 kata, yaitu Sati yang berarti ‘sakti’ dan Gawuang yang berarti lobang. Nama ini merujuk pada sebuah lobang atau terowongan alam bawah tanah (atau bisa juga disebut goa) yang menghubungkan dua tempat yang berada di Sitiung tersebut. Dua tempat tersebut tersebut adalah Toluak yang berada di aliran sungai Batanghari dan Mombiak di sebuah area lahan gambut. Jarak antara keduanya kurang lebih sekitar 1 Kilometer. Lobang ini sendiri bagi masyarakat Sitiung memang tergolong istimewa dan hanya orang-orang yang berilmu tinggi dan sakti yang bisa memasukinya. Itu kenapa asal-muasal nama Sitiung dikaitkan kepada lobang ini. Sebuah lobang sakti. Sitiung tak lepas dari peradaban sungai Ba

Wisata Air Terjun Sitiung

Wisata Alam Air terjun Pisang Rebus Nagari Sitiung Kecamatan Sitiung dapat perhatian dari kalangan masyarakat sekitar dan Umum. Lokasi Air terjun ini berada di pedalaman ladang warga. Akses ke area air terjun memang masih terlambat oleh semak belukar. Beberapa pemuda yang peduli terhadap lingkungan telah memulai memberikan lingkaran tersebut.  Air murni Sumber mata air menghipnotis kita untuk menikmati pandangan ke arah alam sekitar. Indah memang jelas indah hingga hari ini tetap juga di kunjungi walau lokasi nya belum sempurna di bersihkan.  Kita berharap Tempat ini bisa menjadi salahsatu lokasi Wisata Nagari Sitiung, jangakauan yang tidak terlalu jauh Memudahakan kita untuk mengunjungi Wisata yanq satu ini. Lama sudah tidak diperhatikan Tempat ini seakan hilang selama ini, namun seiring kemajuan zaman menyadarkan kita untuk peduli pada Wisata. Mari kita lestarikan alam lingkungan kita apalagi yang memiliki nilai tinggi.  Ayo ooo.... Kunjungi, buat berfoto tepat banget nih